RANCANG BANGUN SISTEM PEMESANAN TIKET KERETA API ONLINE BERBASIS WEB

Pages

Monday, September 7, 2020

PENGESAHAN PROPOSAL SKRIPS - RANCANG BANGUN SISTEM PEMESANAN TIKET KERETA API ONLINE BERBASIS WEB

 

 

 

 

 

 

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

 

PENGESAHAN PROPOSAL SKRIPSI

 

 

JUDUL           :   RANCANG BANGUN SISTEM PEMESANAN TIKET KERETA API ONLINE BERBASIS WEB

NAMA            :     DEFVIS HADI PURNOMO


ABSTRAK

 

Transportasi adalah sarana penting untuk mencapai tujuan dengan cepat. Kereta api adalah salah satu alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Di negara manapun keberadaan kereta api sangat diperlukan. Untuk menempuh perjalanan jauh, kereta api dapat menjadi pilihan alternatif dari alat transportasi lainnya.Pada mulanya komputer hanyalah sebuah alat yang digunakan untuk menghitung angka - angka yang oleh manusia tidak dapat menghitungnya dengan cepat atau bisa disebut juga alat itu dengan kakulator. Oleh para ahli telematika dan ahli teknologi mengembangkan komputer dengan pesat hingga dapat membuat suatu pemikiran - pemikiran yang tidak dapat dilakukan oleh manusia. Salah satu pemikiran itu adalah membuat suatu sistem yang tidak dibatasi oleh jarak, wilayah dan waktu dan itu dibantu oleh suatu jaringan yang luas dan terbuka bagi siapapun untuk mengaksesnya, jaringan tersebut dinamakan internet. Salah satu contoh buah pemikiran adalah RANCANG BANGUN SISTEM PEMESANAN TIKET KERETA API ONLINE BERBASIS WEBini akan membahas mengenai bagaimana merancang sebuah aplikasi jasa pelayanan Pemesanan Tiket Kereta Api Berbasiskan web. Aplikasi menggunakan adobe dreamweaver sebagai bahasa antarmuka pengguna, PHP Hypertext Preprocessor (PHP) sebagai server-side scripting, MySQL sebagai server basisdata. Dengan aplikasi ini, calon penumpang dapat dengan akurat mengetahui ketersediaan tiket untuk perjalanan yang diinginkan, dan sekaligus melakukan pemesanan.

Kata Kunci : Pemesanan Tiket, Adobe Dreamweaver, Mysql.

 

 

 


BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1              LATAR BELAKANG

Pada saat ini perkembangan dan kemajuan dunia sangat pesat di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Seiring dengan kemajuan itu perkembangan komputer telah menjadi perhatian dunia, alasan ini disampaikan karena fungsi komputer yang sangat besar bagi kepentingan manusia, dengan adanya teknologi yang ada sekarang ini, tentunya akan memperoleh beberapa kemudahan, misalnya kecepatan akses data untuk melakukan transaksi, efisien dalam penggunaan waktu, pengurangan kesalahan yang relatif kecil dan masih banyak lagi keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan komputer. Kereta api adalah salah satu alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Di negara manapun keberadaan kereta api sangat diperlukan. Untuk menempuh perjalanan jauh, kereta api dapat menjadi pilihan alternatif dari alat transportasi yang lain.

Di Indonesia kereta api banyak digunakan sebagai sarana bepergian antar kota. Pada  calon penumpang kereta api sangat banyak, sehingga untuk mendapatkan satu tiket saja harus berdesak-desakan dengan calon penumpang yang lain. Hal ini satu kendala yang dihadapi oleh PT Kereta Api (Persero) dalam meningkatkan pelayanan kepada calon penumpang. Apabila hal ini tidak ditemukan solusinya maka lambat laun sarana transportasi ini tidak mendapat tempat di hati masyarakat karena hanya mendapatkan tiket saja harus antri panjang di stasiun. Stasiun Semarang Tawang (selanjutnya disingkat SST) adalah stasiun induk di kota Semarang yang melayani kereta api eksekutif dan bisnis. Kereta api ekonomi tidak singgah di statsiun ini. Kondisi Semarang yang terkenal dengan rob atau air pasang sering menimpa pada stasiun Tawang, sehingga masyarakat yang akan membeli tiket mengalami kesulitan.

Di tengah perkembangan teknologi yang pesat dengan adanya perangkat-perangkat teknologi kita harus bisa memanfaatkan teknologi tersebut dengan sebaik mungkin, dan meminimalisasikan adanya percaloan tiket, dengan adanya aplikasi “Rancang Bangun Sistem Pemesanan Tiket Kereta Api Online Berbasis Web” yang akan memudahkan pada masyarakat ketika mau membeli atau memesan tiket kereta api sekaligus informasi tempat duduk beserta nomer gerbong, dan juga dapat memberikan informasi jadwal keberangkatan kereta api tanpa harus datang dan berdesak-desakan.

 


1.2              BATASAN MASALAH

            Untuk memfokuskan permasalahan agar tidak meluas, maka penulis membatasi permasalahan sebagai berikut:

a.    Pembuatan aplikasi dengan bahasa pemrograman php yang databasenya menggunakan MySql.

b.    Sistem hanya melayani permintaan tiket yang di pesan oleh calon penumpang secara on line

c.    Sistem melayani pembatalan pemesanan tiket oleh calon penumpang.

 

1.3              RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan dari latar belakang tersebut di atas, maka rumusan masalah yang dijadikan acuan dalam penelitian ini adalah Bagaimana merancang aplikasi Pemesanan Tiket Kereta Api online Berbasis Web”.

 

1.4              TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dari skripsi ini tidak lepas dari persyaratan kelulusan dari universitas dan Tujuan  dari  penelitian  ini  adalah  membuat suatu  rancangan Aplikasi Pemesanan Tiket Kereta Api Online Berbasis Web untuk memudahkan masyarakat dalam pembelian atau pemesanan tiket kereta api.

 

 

1.5              MANFAAT PENELITIAN

Adapun manfaat yang diharapakan dalam penelitian dan penulisan skripsi ini adalah:

1.      Bagi Penulis

a.       Sebagai sarana mengembangkan ilmu pemrograman web.

b.      Merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program study Teknik Informatika Fakultas Universitas Muria Kudus.

c.       Merupakan sarana praktis bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan.

d.      Dapat menghasilkan aplikasi atau tool yang bisa bermanfaat tidak hanya untuk penulis tetapi juga bagi pengguna yang menggunakan tool tersebut.

e.       Merupakan salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komputer pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus.


 

2.      Bagi Akademis

a.    Sebagai bahan evaluasi akademik untuk mengetahui kemampuan mahasiswa menerapkan teori yang diperoleh selama kuliah.

b.    Untuk bahan literatur penyusunan skripsi di masa yang akan dating serta untuk menambah referensi perpustakaan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.

 


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1    Tinjauan Pustaka

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis sedikit banyak terinspirasi dan mereferensi dari penelitian-penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan latar belakang masalah pada skripsi ini. Adapun penelitian yang berhubungan dengan skripsi ini antara lain yaitu:

Penelitian yang dilakukan oleh Harlianto T , Johan K.W. , dan Sofian. 2006,  yang berjudul “Perancangan model sistem pembelian tiket kereta api berbasis komputer” sistem ini terdiri dari 5 buah modul, yaitu modul barcode reader, modul magnetic card reader, modul printer, modul komputer, dan modul pintu. Kelima modul ini akan diimplementasikan khusus untuk meningkatkan fasilitas pelayanan di stasiun-stasiun kereta api besar di masa yang akan datang. Konsep dari perancangan sistem pembelian tiket kereta api berbasis komputer adalah sebagai berikut: mula-mula pengguna jasa transportasi kereta api membeli voucher ke bagian penjualan voucher stasiun kereta api untuk mendapatkan magnetic card, dimana magnetic card tersebut berisi ID dan nilai saldo yang akan dicetak di komputer server.

Penelitian yang dilakukan oleh Revelin Yuanita Arifiantanti, Rengga Asmara, Yuliana Setiowati, yang berjudul “Sistem informasi pelayanan tiket kereta api dengan JSP sistem ini tentang pelayanan tiket secara online ini adalah sebuah program yang ditujukan sebagai salah satu bentuk penawaran kenyamanan bagi konsumen jasa transportasi kereta api. Sehingga sistem ini dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan calon penumpang dalam melakukan reservasi tiket dan memilih tempat duduk sesuai keinginan penumpang, sehingga mereka bisa merasa lebih nyaman selama perjalanan.

Penelitian yang dilakukan oleh Winda Septianita, Wahyu Agus Winarno, Alfi Arif,  yang berjudulPengaruh Kualitas Sistem, Kualitas Informasi, Kualitas Pelayanan Rail Ticketing System (RTS) Terhadap Kepuasan Pengguna” Kualitas sistem merupakan karakteristik dari informasi yang melekat mengenai sistem itu sendiri yang mana kualitas sistem merujuk pada seberapa baik kemampuan perangkat keras, perangkat lunak, dan kebijakan prosedur dari sistem informasi yang dapat menyediakan informasi kebutuhan pemakai (Delone dan McLean, 1992). Tujuan diterapkan sistem baru tiket online atau yang disebut Rail Ticketing System ini diharapkan semakin mempercepat pelayanan dan memudahkan pemakai jasa angkutan kereta api dalam mendapatkan tiket. Dari penelitian Istianingsih dan TAMI (2009), memberikan bukti empiris bahwa kualitas sistem informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, mereka menyimpulkan bahwa ternyata terdapat hubungan positif antara system quality dengan user satisfaction. Dari uraian diatas dapat diajukan hipotesa yakni kualitas sistem RTS berpengaruh secara positif terhadap kepuasan pengguna. Kualitas informasi adalah “tingkat dimana informasi memiliki karakteristik isi, bentuk, dan waktu, yang memberikannya nilai buat para pemakai akhir tertentu” (O’Briens, 2005 : 703). Suatu sistem dari penggunaan IT harus dapat menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu perusahaan/organisasi. Oleh karena itu semua itu tergantung pada kualitas informasi yang dihasilkan Dalam pengujiannya, Seddon (1997) menemukan bahwa terdapat hubungan positif antara system Quality dan User Satisfaction.. Dari uraian diatas dapat diajukan hipotesa yakni Kualitas Informasi Rail Ticketing System (RTS) berpengaruh positif terhadap kepuasan pengguna.


 

Berdasarkan uraian diatas, yang membedakan penelitian terkait yang sudah pernah dilakukan dengan penelitian ini adalah di dalam penelitian ini saya akan menggunakan bahasa pemrogaman web yang akan memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya disini masyarakat bisa memesan dan membeli tiket dan juga dapat membatalkan pemesanan dan pembelian tiket pembayaran bisa lewat via ATM.

 

2.2    Landasan Teori

2.2.1        Adobe Dreamweafer MX

Macromedia Dreamweaver MX adalah program aplikasi professional untuk mengedit HTML secar visual dan mengelola web site serta pages. Program ini menyediakan banyak perangkat yang dapat meningkatkan kemampuan user di dalam membuat web. Program aplikasi Macromedia Dreamweaver MX menyertakan banyak perangkat yang seperti HTML, CSS, java scsript reference, dan java script debugger. Selain itu , program aplikasi ini juga meningkatkan pengeditan java script, XML, dan dokumen teks lainnya secara langsung, yaitu dengan menggunakan fasilitas code editors. (Agung, 2002) Fitur-fitur pengeditan yang ditampilkan secara visual oleh Macromedia Dreamweaver MX dapat mempercepat penambahan desain dan fungsi pada halaman web tanpa harus menambahkan satu baris kode. Semua elemen yang terdapat dalam site dapat ditampilkan dan di-drag dari panel-panel (yang terdapat dalam Macromedia Dreamweaver MX) ke dalam dokumen secara langsung dan cepat. Program aplikasi Macromedia Dreamweaver MX dapat mengimpor image atau movie yang dibuat dengan program aplikasi lainnya, seperti macromedia flash, macromedia fireworks, ataupun macromedia director. (Agung,2002)

2.2.2        MySQL

MySQL adalah suatu software sistem manajemen database. Database adalah suatu koleksi data yang terstruktur. MySQL merupakan Relational Database Management system (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi General Public License (GPL). Sistem manajemen database seperti MySQL diperlukan untuk menambahkan, mengakses, memproses data yang disimpan di komputer. MySQL menggunakan Standart Structured Query Language (SQL), yaitu bahasa standart yang paling banyak digunakan untuk mengakses database. Alasan penggunaan MySQL sebagai software database server adalah MySQL dari awal didesain untuk menangani database yang cukup sangat besar, lebih cepat dari solusi yang ada. Konektivitas, kecepatan dan security yang baik membuat MySQL sangat cocok digunakan di internet. (Rickyanto, 2002)

2.2.3        Kereta Api

Transportasi darat mulai dikembangkan dengan teknologi penggerak (sarana) sederhana berupa roda, yang selanjutnya dihasilkan beberapa tipe dan ukuran. Sejalan dengan perkembangan teknologi automotif, metal, elektronik dan informatika, manusia berhasil memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai jenis moda angkutan dan lokomotif.

Angkutan transportasi darat hingga saat ini dikembangkan dalam 2 jenis moda angkutan, yaitu moda angkutan jalan raya dan moda angkutan jalan rel/kereta api.

Perkeretaapian adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas prasarana, sarana, dan sumber daya manusia, serta norma, kriteria, persyaratan, dan prosedur untuk penyelenggaraan transportasi kereta api. (UU No.23, 2007)

Perkeretaapian merupakan angkutan yang ramah lingkungan, dengan emisi gas buang kecil dan pengembangan teknologi kereta berbasis energi listrik, memungkinan sebagai moda angkutan yang mampu menjawab masalah lingkungan hidup manusia di masa yang akan datang.

Dapat dipergunakan sebagai pelayanan aktifitas khusus, karena daya angkut besar, dan memiliki jalur sendiri, sehingga perjalanan suatu aktifitas khusus dilaksanakan tanpa banyak memberi dampak sosial. Kereta api adalah sarana perkeretaapian dengan tenaga gerak, baik berjalan sendiri maupun dirangkaikan dengan sarana perkeretaapian lainnya, yang akan ataupun sedang bergerak di jalan rel yang terkait dengan perjalanan kereta api. (UU No.23, 2007) Angkutan kereta api adalah kegiatan pemindahan orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kereta api. (Keputusan Menteri Perhubungan tentang Jalur Kereta Api No.52, 2000)  Pada awalnya istilah kereta api yang dikenal di Indonesia muncul karena pada masa lalu bahan bakar yang digunakan adalah batu bara atau kayu, sehingga pada saat kareta berjalan mengeluarkan kepulan asap dari cerobong selain itu terbawa pula percikan api yang cukup bnyak (Warpani, 1990).

2.2.4        Xampp

Xampp adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis.

2.3    Perancangan Sistem

2.3.1        Diagram Alir Data

Dalam analisa sistem salah satu alat bantu yang dipakai adalah diagram alir data (Flow of Document), menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.

Adapun simbol-simbol yang digunakan dalam diagram alir data sebagai berikut :

 

Tabel 2.2 Simbol pada diagram alir data

Simbol

Keterangan

1.      Simbol Titik Terminal

 

Simbol ini digunakan untuk menunjukkan awal dan akhir suatu proses.

2.      Simbol Dokumen

 

Menunjukkan dokumen input dan outpu baik untuk proses manual, mekanik atau komputer.

3.      Simbol kegiatan manual

Menunjukkan pekerjaan manual

4.      Simbol Simpanan Offline

File non-komputer yang diarsipkan bisa berdasarkan urut angka (numerical (N)), huruf (alphabetic (A)), tanggal (chronooigical (C)).

5.      Simbol Proses

Menunjukkan proses kegiatan dari operasi komputer

6.      Simbol Keputusan

Simbol ini digunakan untuk suatu penyelesaian kondisi di dalam suatu program.

7.      Simbol Garis alir

Menunjukkan arus dari proses

8.      Simbol Penghubung

Menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama atau ke halaman lain.

 

2.3.2        Pemodelan Obyek

Pemodelan objek merupakan suatu metode untuk menggambarkan struktur sistem yang memperlihatkan semua objek ada pada sistem

Model yang digunakan untuk menyederhanakan cara mengkomunikasikan proses-proses tersebut terbagi atas :

a.    Objek

Objek (object) adalah benda, secara fisik atau konseptual, yang dapat kita temui disekeliling kita.

 

b.            Kelas

            Kelas (class) adalah definisi secara umum (pola, template atau cetak biru) untuk menghimpun objek sejenis.

 

2.3.3        Pemodelan Proses

Pemodelan proses digunakan untuk mengilustrasikan aktivitas-aktivitas yang dilakukan dan bagaimana data berpindah diantara aktivitas-aktivitas tersebut. Cara untuk mempresentasikan proses model dengan menggunakan DFD (Data Flow Diagram).

 

2.3.4        Data Flow Diagram

            Data flow diagram merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Keuntungan menggunakan DFD adalah pemakai atau user yang kurang menguasai bidang komputer dapat mengerti sistem yang akan dikerjakan.

Simbol yang dipakai dalam DFD adalah sebagai berikut :

 

Tabel 2.3 Simbol yang digunakan dalam DFD

SIMBOL

KETERANGAN

Entitas

Proses

Penyimpanan Data

Arus Data

 

2.3.4.1 Context Diagram

Context diagram adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Context diagram merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dar sistem. Diagram ini akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem.

 


 

2.3.4.2 Diagram Zero (Overview Diagram)

Diagram nol / zero adalah diagram yang menggambarkan proses dari data flow diagam. Diagram zero memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukkan tentang fungsi – fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan external entity. Pada level ini sudah digambarkan adanya data store yang digunakan. Untuk proses yang tidak rinci, akan dijelaskan  pada level selanjutnya. Keseimbangan input dan output (balancing) antara diagram zero dengan context diagram harus tetap terpelihara.

 


2.3.4.3 Diagram Rinci (Level Diagram)

Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram zero atau diagram level diatasnya.

 

2.3.4.4 Database Management System (DBMS)


2.4    Tools yang Digunakan

2.2.5        Adobe Dreamweaver

Adobe Dreamweaver adalah aplikasi desain dan pengembangan web yang menyediakan editor WYSIWYG visual (bahasa sehari-hari yang disebut sebagai Design view) dan kode editor dengan fitur standar seperti syntax highlighting, code completion, dan code collapsing serta fitur lebih canggih seperti real-time syntax checking dan code introspection untuk menghasilkan petunjuk kode untuk membantu pengguna dalam menulis kode. Tata letak tampilan Design memfasilitasi desain cepat dan pembuatan kode seperti memungkinkan pengguna dengan cepat membuat tata letak dan manipulasi elemen HTML. Dreamweaver memiliki fitur browser yang terintegrasi untuk melihat halaman web yang dikembangkan di jendela pratinjau program sendiri agar konten memungkinkan untuk terbuka di web browser yang telah terinstall. Aplikasi ini menyediakan transfer dan fitur sinkronisasi, kemampuan untuk mencari dan mengganti baris teks atau kode untuk mencari kata atau kalimat biasa di seluruh situs, dan templating feature yang memungkinkan untuk berbagi satu sumber kode atau memperbarui tata letak di seluruh situs tanpa server side includes atau scripting. Behavior Panel juga memungkinkan penggunaan JavaScript dasar tanpa pengetahuan coding, dan integrasi dengan Adobe Spry Ajax framework menawarkan akses mudah ke konten yang dibuat secara dinamis dan interface

2.2.6        XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.

Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis.

 


 

 

BAB III
METODE PENELITIAN

 

3.1              Metode Pengumpulan Data

Metode  pengumpulan  data  yang  akan  digunakan  dalam  penelitian  ini antara lain :

a.   Pengamatan ( Observasi )

 

Yaitu  metode  pengumpulan   data  dengan  pengamatan  dan  pencatatan secara langsung yang dilakukan  di lokasi penelitian  yaitu di Stasiun Tawang Semarang SMT.

b.   Wawancara ( Interview )

 

Yaitu dengan  mendapatkan  data-data  secara  langsung  dari sumber  yang mengerti  sehubungan   dengan  pengamatan,   penulis  bertanya  langsung  denga pihak-pihak yang terkait dalam memberikan informasi sistem pengiriman barang.

c.Metode Studi Pustaka

Metode yang dilakukan adalah dengan mencari bahan yang berkaitan atau mendukung dalam penyelesaian masalah melalui buku-buku, jurnal,   dan internet yang erat kaitannya dengan masalah yang sedang dibahas. Buku-buku dan brosur-brosur didapat langsung dari tempat penelitian sedangkan buku-buku lain penulis  mendapatkannya  dari perpustakaan  dan beberapa  toko buku. Selain  itu penulis menggunakan literatur yang berasal dari situs-situs internet.

.


3.2              Jadwal Penelitian

Jadwal Penelitian ini disusun berdasarkan aktivitas yang terkandung dalam metode penelitian.

No

Kegiatan

Tahun 2014

Oktober

November

Desember

Januari

I

II

III

IV

I

II

III

IV

I

II

III

IV

I

II

III

1

Identifikasi Masalah

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2

Analisis Kebutuhan Sistem

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3

Pengumpulan Data

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

4

Membuat Rancangan Sistem

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

5

Rancang Bangun Program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

6

Uji Coba Program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

7

Pembimbingan Penuliasan Skripsi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

8

Penulisan Akhir Laporan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

9

Pendadaran

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

http://bisakomputer.com/4-aplikasi-gratis-untuk-membangun-sms-gateway-berbasis-web/

http://seputarsemarang.com/stasiun-tawang-1780/

http://majalahka.com/

http://id.pdfsb.net/search/?q=jurnal+pemesanan+tiket+kereta+api&lng=id&pgs=10

http://en.wikipedia.org/wiki/XAMPP

No comments:

Post a Comment